ZAP Photo Facial Glow

Photo Facial Glow ini TIDAK DISARANKAN bagi kamu yang memiliki vitiligo, infeksi aktif seperti cacar air, herpes dan infeksi jamur, ibu hamil, sedang mengkonsumsi obat isotretinoin, mengkonsumsi obat-obatan yang berefek  fotosensitif, sedang menjalani pengobatan penyakit berat tertentu dan usia kamu < 14 tahun.

 

Review Photo Facial Glow di ZAP Paskal Bandung

Akhirnya jadwal treatment di ZAP tiba. Selasa 29 November 2022, aku mendatangi outlet ZAP Paskal yang tepatnya ada di Ruko Paskal Hyper Square Jl Kebon Jati No 21, Bandung. Kebetulan banget aku dapet treatment jam 16.00

Ruang Tunggu ZAP Paskal

Ruang Tunggu dan Reservasi

Tepat pukul 16.00 aku sampai ke ZAP Paskal. Aku langsung menuju meja reservasi untuk mengkonfirmasi kedatanganku. Setelah semua data oke, aku dipersilahkan untuk menunggu kira-kira sekitar 10 menit di ruang tunggu.

Jujur aku baru pertama kali datang ke ZAP Paskal ini, biasanya aku treatment di ZAP Anggrek. Kesan pertama ruang tunggu ZAP Paskal ini meskipun ruangannya tidak terlalu luas, tapi kebersihan dan kenyamanannya terjaga. 

Disediakan beberapa kursi dan sofa untuk menunggu, ada juga permen di meja dan tersedia dispenser sekaligus gelasnya. 

Photo Facial Glow di ZAP Paskal 

Karena sebelumnya aku sudah terdaftar member, jadi sesi konsultasi dokternya aku skip. Untuk yang pertama kali ke ZAP boleh dong konsul dulu sama dokter kulit disini dan tidak dikenakan biaya alias gratis.

Yuk, langsung aja kita ke ruang treatment yang berada di lantai 2.

Ruang Treatment Lantai 2

Kesan pertama masuk ke ruang treatment itu ngerasa nyaman, bed tempat treatment pun sudah dibersihkan dan disterilkan dan ditutup oleh kain.

Seorang nurse pun datang dan menyuruhku untuk mempersiapkan diri, seperti melepas kerudung, masker, tas dan disimpan ditempat yang telah disediakan.

Berikut langkah-langkah Photo Facial Glow di ZAP 

1. Sebelum perawatan dimulai, wajah kita akan dibersihkan dulu oleh nurse. Double cleancing pula, agar dipastikan wajah bersih dan bebas dari sisa-sisa make up. Disarankan sebelum melakukan perawatan tidak perlu pakai make up sih.

2. Mata mulai ditutup, agar terhindar dari paparan sinar laser. Untuk proses yang pertama dilakukan Oxy infusion yaitu perawatan oksigen berteknologi tinggi, dan masih dibantu oleh nurse. Pada proses ini kulit muka kaya di gerayangin sama semut gitu, hehe. Tapi masih dalam batas aman dan nyaman kok. Setelah selesai, dokter baru datang untuk menangani. Kebetulan aku ditangani oleh dokter Fani. 

3. Wajah mulai di laser. Namanya Laser Toning. Menggunakan teknologi laser Q Switched Nd Yad terbaik di Eropa yang berfungsi untuk mengecilkan pori-pori, meratakan warna kulit, mengurangi minyak berlebih dan bisa mengurasi pigmentasi dermal kulit. Pada proses ini kulit terasa agak hangat dan sedikit cekit-cekit.

4. Proses laser yang kedua, yaitu Alma Beauty Rejuve, menggunakan teknologi berbasis IPL berbasis cahaya. Tujuannya mengurangi peradangan dan kemerahan pada kulit wajah yang berjerawat, mengurangi hiperpigmentasi epidermal, meningkatkan kelembaban kulit dan sekaligus mencerahkan kulit. Pada proses ini kulit wajah terasa hangat, dan agak cekit-cekit tapi hanya di bagian tertentu saja.

5. Proses terakhir dilakukan kembali oleh nurs, yaitu proses Oxy Infusion. Infusion terakhir ini berbeda formulanya dengan yang awal dilakukan. Kali ini berisikan serum yang bisa membantu melembabkan kulit dan mengurangi kemerahan akibat iritasi pada wajah. Terakhir wajah dioleskan pelembab deh.

Semua proses Photo Facial Glow ini sangat memuaskan. Selama perawatan berlangsung, dokter Fani yang menanganiku tidak berhenti menjelaskan mengenai manfaat dari setiap step-step yang dilakukan. Begitupun dengan nursenya. Aku dibuat sangat nyaman selama perawatan di ZAP.

Before After Photo Facial Glow

Sebelum menginggalkan ruangan, dokter Fani memberitahu bahwa setelah perawatan ini, ada beberapa hal yang tidak boleh dilakukan untuk sementara waktu yaitu

• Tidak boleh berkeringat berlebihan selama 2 hari
• Jangan dulu menggunakan skin care kecuali sunscreen selama 2 hari
• Hindari paparan sinar matahari selama 2 hari

Cukup dengan Rp 997.000,- aja kamu udah bisa dapetin wajah yang glowing dengan treatment Photo Facial Glow di ZAP. Untuk hasil yang maksimal, kamu bisa rutinkan treatment ini setiap 2 minggu sekali ya.

Untuk yang mau tahu lebih banyak tentang treatment yang tersedia, boleh loh kamu langsung kepoin aja webnya ZAP atau melalui ZAP Client Care di 1500310, 021-806 26 350 dan whatsapp di 0819-0150-0310.

Sampai ketemu lagi di ZAP berikutnya ya. Yuk #NgeZAP sekarang.

Memiliki bayi pada masa sekarang ini, tentunya menjadi tantangan tersendiri. Istimewanya karena mereka hadir ditengah-tengah masa pandemi covid 19 yang belum juga usai. Belum lagi muncul kasus terbaru yaitu adanya kasus gagal ginjal akut pada anak yang disebabkan karena tercemarnya obat sirup oleh zat kimia Etilen Glikol (EG), Dietilen Glikol (DG) dan Etilen Glikol Butil Eter (EGBE)

Sebagai orang tua yang memiliki balita, tentunya aku sangat khawatir. Khawatir anakku terkena sakit, terlebih sekarang datang musim penghujan yang tidak tentu. Biasanya penyakit-penyakit yang datang saat musim penghujan itu batuk, pilek, demam yang disebabkan oleh virus atau kontak langsung dengan penderita.

Makin worry karena takut memberikan obat sembarangan kepada si kecil, bukan sembuh yang didapat malah sakit. Naudzubillah. Alhamdulillah kasus obat-obat yang tercemar itu sudah mulai ditangani oleh pihak-pihak terkait ya. Yang jelas sih, kalau anak sakit jangan memberikan obat sembarangan tanpa resep dokter.

Penyakit Kambuhan Saat Musim Hujan Pada Anak

Ngomongin soal musim hujan, aku mau bahas salah satu penyakit kambuhan yang identik dengan musim hujan/dingin yaitu pilek. Anakku yang berusia 1 tahun ini suka sekali dengan suhu dingin, tidur pun wajib pake AC dan gak pernah mau dipakein selimut.

Biasanya tidak perlu pake obat pun, pilek akan berangsur membaik setelah beberapa hari. Tetap pantau keadaan si kecil ya mam, bila tidak kunjung membaik setelah tiga atau lima hari disertai gejala lainnya, segera bawa ke dokter atau unit kesehatan terdekat.

Cara Mengatasi Pilek Pada Anak

Kalau hanya terkena pilek, dan masih gejala awal biasanya aku gak langsung memberikan obat mam. Ada beberapa cara mengatasi pilek pada anak, supaya anak cepat membaik, yaitu :

1. Berikan makanan yang bergizi seimbang, karena sedang pilek sajikan makanan yang berkuah dan dikonsumsi selagi masih hangat. Ini bisa membantu melegakan tenggorokan si kecil.

2. Perbanyak minum air, bisa air putih, susu atau asi ya mam, agar si kecil terus terhidrasi

3. Konsumsi Madu sebagai suplemen tambahan alami

4. Hindari Kerumunan

5. Perbanyak beristirahat

6. Oleskan Motherlove Calming Cream pada tubuh si kecil  

Motherlove Calming Cream Solusi Mengatasi Gejala Awal Pilek Pada Anak

Seperti yang sudah aku bilang sebelumnya, kalau aku termasuk yang jarang langsung memberikan obat saat anak sakit. Sebisa mungkin kalau masih gejala awal, aku usahakan dengan cara-cara manual dulu. Salah satunya dengan selalu mengoleskan Motherlove Calming Cream pada tubuh Aisyah saat mau tidur maupun sesudah mandi di dada, perut, punggung dan juga telapak kakinya. Hasilnya adalah tidur Aisyah pun jauh lebih nyenyak dan bersin-bersin pun berkurang. Aktivitas Aisyah pun tidak terlalu terganggu.

Sebagai ibu jadi lebih tenang juga dan bye bye begadang, hehe.

Aku memilih Motherlove Calming Cream karena formulasi creamnya terdiri dari bahan alami dan organik. Ada 2 kandungan bahan utama yang fungsinya bisa menghangatkan tubuh si kecil, yaitu

- Eucalyptus Oil : Dapat membantu menenangkan kulit si kecil dengan sensasi yang lembut dan hangat. Dengan jenis Eucalyptus Radiata yang memang disarankan dan aman untuk si kecil.

- Ekstrak Aloe Vera Organic & Olive Husk Oil : Dapat menjaga kulit si kecil tetap halus dan lembab

Kelebihan Motherlove Calming Cream

Selain itu, kelebihan Motherlove Calming Cream ini adalah

- Telah teruji hypoallergenic dan sudah halal MUI

- Kemasannya berbentuk tube, sehingga meminimalisir risiko terkontaminasi dengan tangan dan udara dari luar

- Kemasannya praktis, mudah dibawa kemana-mana dan gak gampang tumpah

- Sensasi hangatnya pas di kulit si kecil

- Cocok digunakan untuk bayi baru lahir (new born)

- Bisa digunakan untuk kulit sensitif

- Teksturnya mudah meresap dan tidak lengket

Motherlove Calming Cream ini dapat dengan mudah dibeli mam, bisa melalui e-commerce (Shopee/Tokopedia/Lazada), Baby shops, Supermarket atau di Apotek. Untuk informasi lebih lanjut, mam boleh buka websitenya di https://www.motherlove.id atau boleh kepoin akun instagramnya di https://www.instagram.com/motherlove_id/

One day in Yogyakarta. Merasakan jadi solo traveler untuk pertama kalinya. Keseruan perjalanan dua hari satu malam di Yogyakarta yang gak akan aku lupakan. Gak pernah bosen sama kota satu ini. Bahkan dulu, sempat tersirat untuk bekerja di kota ini, selain biaya hidupnya murah, betah aja gitu lama-lama di Yogya. 

Perjalanan ke Yogyakarta ini sebenernya dilakukan Februari 2020, so satu bulan sebelum pandemi datang. Beneran liburan express tanpa rencana dan bisa dibilang 'solo traveler'. Jadi, mohon maaf ya kalau beberapa foto dokumentasi udah gak ada haha

Gak perlu panjang lebar lagi deh, kita mulai yuuk

Day 1 Yogyakarta - 28 Februari 2020

Hari itu jumat malam tanggal 28 Februari 2020, aku membeli tiket kereta api jurusan Bandung-Yogyakarta dengan kereta Mutiara Selatan. Kurang lebih berangkat jam 20.30. Aku sengaja beli kereta malam, karena selain bisa tidur, aku pun berencana untuk jalan-jalan pagi di sekitaran Malioboro sebelum check in hotel.

Sampe di Yogyakarta kira-kira jam 04.00 pagi. Sambil nungguin adzan subuh, aku memilih untuk menunggu di mushola biar bisa sekalian shalat subuh berjamaah.

Start jam 06.00 aku pergi meninggalkan stasiun. Berjalan kaki menyusuri jalan Malioboro di pagi hari, masih sepi, suasananya nyaman banget, udara juga sejuk. Belum banyak kendaraan yang lalu lalang, toko-toko pun hampir semua belum buka. Karena aku pun hanya membawa ransel kecil, jadi cukup nyaman untuk berjalan santai di sekitaran jalan Malioboro

Gak kerasa perut mulai ngasih sinyal kalo perlu diisi, akhirnya aku memutuskan untuk mampir sarapan di salah satu angkringan di jalan Malioboro. Beli nasi kucing cuma 5000an aja udah cukup kenyang untuk bekal mengawali hari. Kurang lebih begini nih penampakannya.

Angkringan Malioboro

Perut udah kenyang nih alhamdulillah. Bingung mau kemana lagi ya, tapi karena sebelumnya aku udah ngabarin temenku yang ada di Jogja, perjalanan solo traveler ini akhirnya menjadi duo traveler, hehe. 

Yess, Nuha. Temanku di Jogja ngabarin kalo bisa nemenin jalan-jalan mulai jam 11.00 siang nanti. Ahhh seneng banget rasanya perjalananku diguide langsung sama orang asli Jogja. Sambil nunggu jam 11.00 aku memutusakan mencari coffee shop yang udah buka di pagi hari. 

Scroll-scroll di Instagram nemulah tempat ngopi yang udah buka jam 7 pagi. Akhirnya setelah ditelusuri menggunakan ojol, tempatnya kecil dan berada di kawasan kampus UGM. Agak kecewa sih, tapi yaudahlah udah nyampe juga. Untung terbayarkan dengan rasa kopi yang lumayan enak. Satu cangkir hot latte ditambah roti udah membangkitkan semangatku untuk menjelajahi kota ini. (jujur aku lupa nama tempat kopinya apa, tapi udah lumayan penuh oleh mahasiswa).

Gak berasa waktu udah nunjukin jam 09.00. Mumpung masih di kawasan UGM, gak ada salahnya kita eksplore sedikit tempat ini. Aku memutuskan untuk mendatangi masjid besar kampus UGM. Masya Allah masjidnya besar sekali, pelataran masjidnya juga bagus. Aku pun menyempatkan untuk beribadah dulu disini sambil nunggu kabar dari Nuha.

Pelataran Masjid kampus UGM

Kriiing....kriingg...

Kriiingg... kriiingggg..

HPku berdering, ternyata Nuha udah siap nih untuk jadi tour guide dan kita janjian di Malioboro. Langsung deh aku capcuusss.

Seneng banget akhirnya ketemu lagi sama Nuha. Nuha ini teman satu komunitas blogger gitu di Bandung, tapi karena kuliahnya udah selesai, jadi Nuha kembali ke alamnya, hehe maksutnya ke kampungnya di Yogya.

Perjalanan motoran dengan Nuha dimulai nih. Dari Malioboro, kita memutuskan untuk menuju hotel tempatku menginap. Aku menginap di salah satu hotel di Jalan Prawirotaman, namanya Adhistana Hotel.

Adhistana Hotel

Salah satu hotel incaran aku, akhirnya kesampean juga nginep disini. Di hotel ini meskipun keliatan kecil dari luar, ternyata fasilitasnya lumayan lengkap. Roomnya juga beragam. 

Mulai dari Dormitory (asrama) buat laki-laki dan perempuan, Superior double dan twin, Deluxe double dan twin, dan yang paling besar ada tipe Studio suite. 

Fasilitas lainnya juga ada, swimming pool, living room yang tersedia di beberapa sudut.

Pool View

Beberapa area Living Room

Selain fasilitas tadi, aku memilih nginep disini karena hotelnya cukup aesthetic. Mudah dijangkau dan dekat dengan beberapa tempat makan terkenal seperti Tempo Gelato. Buat kamu yang doyan foto, setiap sudut hotel ini tuh punya view yang bagus banget. Padahal cuma terdiri dari tiga lantai, itu pun akses naik turun hanya menggunakan tangga manual, gak ada lift. Tapi worth it lah dengan harga mulai dari 300ribuan aja per malam.

Area tangga untuk akses naik dan turun

Room yang aku pilih adalah tipe Deluxe double di lantai 2 dengan pool view tanpa sarapan. Untuk sarapan, aku mutusin untuk nyari sarapan sendiri sih, hehe.

Setelah istirahat sebentar di kamar, sambil beres-beres. Akhirnya kita memutuskan untuk mulai jalan. Kira-kira first place yang kita kunjungi kemana ya?

Ngopi di Filosofi Kopi Yogyakarta

Pilihan jatuh kepada Filosofi Kopi. Tempat pertama nongki cantik kita yang dikunjungi di siang menuju sore kali ini.

Filosofi Kopi Jogja

Akhirnya kita motoran ke Filosofi Kopi mengandalkan maps wkwkw. Untung aja aku termasuk cewek yang bisa baca maps. Buktinya gak nyasarkan, meskipun di tengah perjalanan kita kaya blusukan ke suatu kebon wakamsi (warga kampung sini) gitu ya, tapi gak apa-apa akhirnya nyampe juga.

First impression aku buat Filsof ini, tempatnya lumayan luas, lebih banyak outdoor areanya dengan suasana alam banget, banyak pepohonan dan tumbuhan dimana-mana. Belum lagi area lantai pun dibuat senatural mungkin hanya mengandalkan bebatuan. Kursi dan meja pun sebagian terbuat dari kayu, sebagian lagi bernuansa vintage. Kurang lebih ginilah penampakannya hehe

Untuk menu minuman dan makanan selain kopi juga tersedia dan harganya pun cukup terjangkau. 

Terbayarkan sudah rasa penasaran sama Filosofi Kopi gara-gara ada filmnya ya. Makanan dan minumannya menurutku standar kaya di tempat ngopi di Bandung. Pembedanya selain suasana ada bangunan khas jogja ya yaitu rumah joglo.

Gak berasa ternyata hari udah mulai sore. Sebelum menuju hotel, Nuha masih ngajak aku buat kulineran malam nih di Jogja. Kita menuju salah satu sentra buah duren. Bhumi Durian namanya.

Kulineran Serba Durian di Bhumi Durian

DURIAN (dibalik duri ada kenikmatan) pas banget hashtagnya buat tempat yang satu ini. Buat kamu pecinta buah durian, kalo mampir ke Jogja, aku saranin banget buat datang kesini. Tempatnya ada di Jalan Monjali, Ngaglik, Sleman.

Disini gak cuma jual buah durian utuh aja, tapi banyak banget loh olahan dari buah durian yang bisa kamu icip-icip juga. Duriannya pun hadir dari berbagai jenis, mulai dari durian lokal, montong, super dan jenis durian lainnya.

Kebetulan banget aku disini pesan durian kupas dan es durian runtuh sebagai dessert di malam ini. Rasanya gak perlu ditanya manis, enak, mantablah pokoknya.

Durian Kupas dan Es Durian Runtuh

Ets, tapi kalo masih lapar, disini juga tersedia makanan berat seperti menu olahan nasi, nasi goreng, mie goreng dan menu lainnya. Soal harga duriannya bervariatif mulai dari 50ribuan aja, tergantung jenis durian yang dipilih.

Nah, kira-kira udah ngiler belum ngeliat aku makan es durian runtuh ini? beneran runtuh duriannya. hehe.

Gak kerasa waktu makin malem, perjalanan hari ini harus selesai. Aku dan Nuha memutuskan berpisah disini, aku kembali ke hotel menggunakan ojol.

Tapi tenang ya, perjalanan di Jogja masih akan berlanjut besok. Kira-kira bisa nebak gak ya, hari kedua di Jogja aku dan Nuha bakalan kemana? kalo penasaran makanya tungguin kelanjutan cerita ini ya.

Sampai jumpa.

To be continued.........

Halo mams, 

Sebagai seorang ibu, tentunya aku selalu ingin memberikan yang terbaik untuk anakku. Salah satunya dengan memberikan rangkaian produk perawatan kulit yang tepat. Karena kulit anakku termasuk yang kering dan sensitif, tentunya aku pun harus lebih hati-hati dalam memilih produk perawatan kulit, karena bisa-bisa bukan lembut yang didapat tapi malah iritasi. 

Makanya mams, sebelum membeli produk perawatan kulit, yuk simak dulu beberapa tips memilih produk perawatan kulit yang tepat bagi si kecil :

1. Pastikan produk tersebut memang ditujukan untuk si kecil bukan orang dewasa ya
2. Pastikan juga tipe kulit si kecil, normal, kering, sensitif atau atopik
3. Cek kandungan produk, mulai dari PH, bebas alkohol, bebas paraben, bebas pewangi 
4. Cek kemasan produk, misalnya ada tulisan hypoallergenic, tanggal kadaluarsa, tulisan dermatology tested 
5. Pastikan sudah terdaftar BPOM, jadi sudah jelas aman kandungannya, halal dan tidak berbahaya

Pengalaman Ruam Popok dan Permasalahan Kulit Aisyah

Tekstur Kulit Ayam by Pexels.com

Setelah melalui perjalanan panjang untuk mencari produk perawatan kulit untuk Aisyah, akhirnya aku memutuskan untuk memilih rangkaian produk perawatan kulit dari Cetaphil. 

Kenapa sih harus Cetaphil Baby?

Karena Cetaphil ini sudah lebih dari 75 tahun berkomitmen untuk memberikan solusi perawatan bagi kulit yang sensitif. Terutama semua produknya bisa menutrisi dan melembabkan kulit dari mulai bayi baru lahir. Jadi, gak perlu diragukan lagi ya mams.

Nah, ada 3 daily produk perawatan kulit dari Cetaphil Baby yang aku pakai untuk Aisyah agar kulitnya tetap lembab. Ada Cetaphil Baby Gentle Wash & Shampoo, Cetaphil Baby with Organic Calendula Diaper Cream, dan Cetaphil Baby with Organic Calendula Advanced Protection Cream.

Cetaphil Baby Gentle Wash & Shampoo

Cetaphil Baby Gentle Wash & Shampoo ini menurutku produk yang all in one dari head to toe. Gak perlu double beli sabun dan shampo, karena dalam satu kemasan sudah lengkap semua. Praktis sekali. 

Teksturnya lembut, wangi, dan gak terlalu banyak mengeluarkan busa. No more tears mams. Kandungan glyserin dan panthenol membuat kulit Aisyah yang kering pun jadi jauh lebih lembab dan rambut jadi lebih halus setelah dipakai. 

Cetaphil baby gentle wash & shampoo ini juga aman digunakan mulai dari bayi baru lahir (new born).

Keunggulan lain dari Cetaphil Baby Gentle Wash & Shampoo :

• Lembut membersihkan, menutrisi sekaligus membantu menjaga kelembapan rambut dan kulit kepala
• Didesain khusus untuk digunakan setiap hari dari kepala hingga ujung kaki, lembut di mata, gak perlu khawatir dengan kondisi kulit 
• Hypoallergenic
• Membuat sensasi kulit yang menenangkan
• Menjaga kelembaban kulit
• Menjaga lapisan kulit 

Cetaphil Baby with Organic Calendula Diaper Cream

Cetaphil Baby with Organic Calendula Diaper Cream. Siapa nih mams yang selalu pakai pospak alias popok sekali pakai kayak aku? aku yakin pasti banyak, hehe. Tapi masalah yang sering terjadi salah satunya adalah tidak mengganti pospak kalau belum penuh. Inget ya mams, karena kejadian ruam popok aisyah, aku sarankan mau penuh atau tidak, pospak wajib diganti setiap 3/4 jam sekali. Sekalipun sedang tidur. Kalo aku sih gitu mams.

Selain menjaga durasi pemakaian pospak, jangan lupa untuk selalu membersihkan area sensitif si kecil dengan benar ya mams. 

Sebagai cara preventif mencegah iritasi dan ruam popok, aku selalu oleskan tipis-tipis Cetaphil Baby with Organic Calendula Diaper Cream ke area sensitif Aisyah.

Teksturnya agak lengket, makanya aku sarankan oleskan tipis-tipis saja ya mams. Meskipun begitu, creamnya cepat meresap ke kulit.

Keunggulan lain dari Cetaphil Baby with Organic Calendula Diaper Cream

• Bisa menenangkan kulit bayi bahkan untuk kulit bayi yang sangat kering karena kandungan calendula organic, sunflower seed oil, glycerin dan almond oil
• Membantu kekeringan pada kulit bayi
• Membantu memberikan perlindungan pada kulit bayi dengan menghidrasinya sepanjang hari
• Formulanya hipoalergenik
• Cocok untuk kulit bayi yang baru lahir
• Teruji secara dermatologi

Paling penting banget buat aku adalah cetaphil baby with calendula diaper cream ini bekerja efektif dalam semalam untuk membantu melawan tanda-tanda ruam popok loh mams. So, kulit si kecil jadi aman, lembut dan terlindungi deh.

Cetaphil Baby with Organic Calendula Advanced Protection Cream

Cetaphil Baby with Organic Calendula Advanced Protection Cream ini menurutku cream yang multifungsi. Selain bisa jadi lotion, pakai cream ini juga menjaga kulitnya Aisyah dari kekeringan karena kandungan dari calendula organik, shea butter, dan glycerin. Bahkan sudah teruji klinis juga kalau Cetaphil advanced protection cream ini bisa menutrisi kulit bayi kita sampai 8 jam.

Aku suka mengoleskan Cetaphil Baby with Organic Calendula Advanced Protection Cream setelah selesai mandi ke seluruh tubuh Aisyah. Teksturnya halus, cepat meresap ke kulit, tidak lengket, ringan dan wangi. Kulit Aisyah pun jadi jauh lebih lembab.

Keunggulan lain dari Cetaphil Baby with Organic Calendula Advanced Protection Cream :

• Membantu mengurangi kekeringan pada kulit bayi
• Membantu memberikan perlindungan pada kulit bayi dengan menghidrasinya sepanjang hari (berdasarkan uji klinis dengan pemakaian dua kali sehari)
• Memberikan 5 perlindungan kulit yang layak bagi kulit bayi, lembut, hipoalergenik, menenangkan, menjaga kelembapan, dan menjaga lapisan kulit
• Formulanya hipoalergenik
• Cocok untuk kulit bayi yang baru lahir
• Teruji secara dermatologi

Itu dia mams tiga daily productnya Aisyah untuk perawatan kulit agar semakin lembab. Kalau mams mau beli produk Cetaphil Baby with organic Calendula juga, caranya gampang banget bisa lewat marketplace seperti Shopee, Tokopedia, Lazada, Mothercare, Sociolla dan offline store lainnya.

Untuk info produk lebih lanjut boleh langsung buka web www.cetaphil.co.id, instagram @cetaphil_id, facebook @cetaphilIndonesia dan Twitter @cetaphil_id

Seiring dengan perkembangan dunia digital saat ini, banyak sekali bermunculan perusahaan-perusahaan yang memanfaatkan teknologi untuk mempermudah aktivitas kita. Contohnya, ada perusahaan e commerce dan perusahaan financial technology. 

Kalau E commerce itu berfokus pada transaksi jual beli online yang bisa kita akses mudah melalui smartphone, sedangkan Financial Technology (FinTech) merupakan hasil gabungan antara jasa keuangan dengan teknologi yang akhirnya mengubah model bisnis dari konvensional menjadi moderat. Artinya yang sebelumnya harus dengan bertemu dan bertatap muka serta mebawa uang tunai untuk melakukan pembayaran, kini cukup dilakukan secara online saja dalam hitungan detik. Sehingga membuat semuanya lebih cepat.

Di Indonesia, ada beberapa jenis Financial Technology yang berkembang yaitu :

1. Crowdfunding

Lebih dikenal dengan fintech untuk peminjaman uang yang gunanya membantu masyarakat yang membutuhkan akses keuangan untuk memenuhi kebutuhannya dengan cara yang cepat tanpa proses yang berbelit-belit seperti proses peminjaman pada bank.

4. Market Comparison

Fintech ini mempunyai fungsi untuk membandingkan macam-macam produk keuangan dari berbagai  jenis penyedia jasa keuangan. Gunanya membantu masyarakat agar dapat memilih beberapa investasi untuk masa depan.

5. Digital Payment Sytem

Fintech yang bergerak di bidang penyediaan layanan berupa pembayaran semua tagihan seperti pulsa, pascabayar, kartu kredit, listrik dan layanan lainnya. Fintech ini sangat berguna khususnya bagi masyarakat yang tidak memiliki akses untuk ke bank.

Dari kelima jenis Fintech diatas. Kebetulan sekali aku menghadiri acara gathering bersama Amartha. Seperti sudah kita tahu Amartha merupakan salah satu Financial Technology di bidang Microfinance Marketplace Lending. Untuk lebih jelasnya, kita bahas dulu yuk, apa sih Microfinance Marketplace itu.

Microfinance Marketplace Fintech 

Anisa Aprilia CPF

Menurut Mba Anisa Aprilia CFP (Certified Financial Planner) Microfinance Lending merupakan pendanaan bagi usaha skala mikro yang memiliki keterbatasan akses pendanaan pada lembaga formal seperti bank.

Microfinance berusaha menjembatani dengan cara menyalurkan modal usaha secara langsung dari lender/investor kepada borrower dengan tujuan bukan semata-mata hanya mencari keuntungan tetapi memberikan dampak positif masyarakat dan lingkungan.

Pendanaan untuk UMKM ini dapat dilakukan pada Microfinance Marketplace.

Tips Memilih Microfinance Marketplace

Untuk memilih menjadi investor/lender di Microfinance Marketplace, tentunya harus cermat. Begitupun saat menjadi peminjam/borrower. 

Berikut tips memilih microfinance marketplace yang tepat untuk investor/pendana dan peminjam/borrower :

Nah, kalau sudah mengerti tentang tips memilih microfinance marketplace yang tepat. Aku akan bahas tentang satu microfinance marketplace yang sudah berdiri selama 12 tahun loh di Indonesia. Yuk simak!

Amartha MicroFinance Marketplace Fintech

Shiva Vinneza - PR Manager Amartha

Amartha Microfinance Marketplace Fintech berdiri sejak tahun 2010 sebagai microfinance yang memiliki misi menghubungkan pelaku usaha mikro dengan pemodal secara online. Awal mula berdirinya Amartha ini dari banyaknya pengusaha mikro yang sulit mendapatkan modal usaha akibat keterbatasan jaminan, fluktuasi pendapatan, dan ketiadaan sejarah kredit. Namun, dengan teknologi yang tepat dan semangat gotong  royong, Amartha percaya dapat menjadi penerima pinjaman yang berkualitas. Di sisi lain, berinvestasi di Amartha dalam usaha mikro terbukti menciptakan dampak sosial juga.

Dalam sesi persentasi dengan Mba Shiva Vinneza selaku PR Manager Amartha, Amartha ini diperuntukkan untuk para perempuan yang memiliki usaha berskala mikro dan berada di pedesaan. 

Perbedaan Amartha dengan pinjaman online lain adalah Amartha meminjamkan uang/dana untuk keperluan usaha sedangkan pinjol kebanyakan untuk pinjaman yang bersifat konsumtif, amartha memberikan program mentoring dan training yang dilakukan oleh tenaga lapangan kepada para mitra amartha, dan amartha menyediakan akses keuangan digital sekaligus edukasi literasi keuangan digital bagi para mitra.

Impact Investing/Pendanaan Berdampak dari Amartha

Selain bertujuan untuk membantu para pengusaha berskala mikro untuk bangkit melalui usahanya. Amartha juga memiliki tujuan lain, yaitu pendanaan berdampak (Impact Investing) yang berkelanjutan. Berikut beberapa impact investing dari amartha secara ekonomi dan sosial bagi para mitra maupun para lender.

Dampak Ekonomi

Dampak Sosial

Mekanisme Pendanaan di Amartha

Pasti pada penasaran dong, darimana sih dana yang diperoleh amartha untuk disalurkan kepada para peminjam? jawabannya adalah dari kita yang ingin jadi pendana. Iya, siapapun bisa menjadi pendana. Menurut laporan akuntablitas sosial Amartha di tahun 2019, pendana ini banyaknya dari kalangan milenial loh yaitu sekitar 68%.

Selain bisa ikut andil dalam membantu para pengusaha untuk mengembangkan bisnisnya, kita sebagai pendana pun mendapatkan keuntungan dari uang yang kita investasikan. 

• Pendana berpeluang mendapatkan imbal hasil mencapai 15% flat per tahun 
• Imbal hasil akan dibayarkan secara mingguan 
• Adanya machine learning untuk mengukur credit scoring dari peminjam yang kita pilih

Artinya, gak cuma jadi pendana aja, kita juga bisa memilih siapa calon debitur yang akan kita danai, melalui aplikasi amartha yang bisa di download melalui smartphone. Bisa dilihat disini ya tutorialnya :

Menu Marketplace/rincian peminjam yang bisa dipilih

Menu Portfolio dan Impact Investing

Menu aktivity untuk monitor dana kita

Mudah sekali ya ternyata memonitor dana yang kita investasikan di amartha. Terlebih amartha juga sudah terdaftar di OJK. Nah, kira-kira kamu tertarik untuk jadi pendana di Amartha? Boleh loh buka informasi lebih jelasnya melalui web amartha di www.amartha.com/id_ID

#AyoModalinUMKM

#100RibuSejutaPeluang 

#MenjadiAmartha

#Amartha

#PerempuanTangguh

***

Sumber :

https://www.amartha.com/id_ID

https://www.bi.go.id/id/edukasi/Pages/mengenal-Financial-Teknologi

https://sikapiuangmu.ojk.go.id/